Siak (Humas) – Kasi Pendidikan Islam (Pendis) Kankemenag
Kabupaten Siak Drs. H. Nursya memimpin Rapat Koordinasi dengan Kepala
Madrasah Se Kabupaten Siak di Aula Kankemenag Kabupaten Siak, Siak Sri
Indrapura, Jum’at (19/9).
Sebelum rapat koordinasi ini di mulai
terlebih dahulu di buka oleh Kepala Kantor Kankemenag Kabupaten Siak,
Drs. H. Muharom. Dalam arahannya, Muharom mengatakan bahwa pendidikan
pembentukan karakter menjadi prioritas utama bagi siswa madrasah dalam
semua level. “Sedangkan psikomotorik/keterampilan siswa dalam menguasai
bahasa Ingris dan Arab juga perlu mendapat perhatian khusus, mengingat
dua bahasa itu menjadi bahasa dasar dalam memajukan dan meningkatkan
komunikasi dengan lembaga internasional”. Ungkapnya.
Sementara itu
Nursya yang memimpin rapat koordinasi dengan seluruh kepala madrasah
itu menguraikan tentang prosedur penyaluran dana BOS
2014 dan proses Proses Belajar Mengajar sesuai dengan kurikulum 2013. “
Sesuai dengan Permendikbud No. 65 tahun 2013 tentang standar proses,
kegiatan pembelajaran terdiri atas tiga tahap, yaitu pendahuluan, inti,
dan penutup. Tahapan 1 PBM dapat dikategorikan
sebagai bagian dari tahapan pendahuluan. Sementara tahapan 2, 3, 4, dan
5 merupakan tahapan inti. Namun, tahapan 5 dapat pula dikategorikan
sebagai tahapan penutup”. Terangnya. “
Dalam kegiatan
pembelajaran, beberapa peserta didik mungkin memerlukan
penguatan/pengayaan dan beberapa lainnya memerlukan remidi, kegiatan
penguatan/pengayaan dilakukan untuk memperkuat dan memperkaya pemahaman
peserta didik yang telah mencapai atau melampaui pencapaian kompetensi
minimal”. Lanjutnya.
” Pengayaan dapat berbentuk tugas proyek yang
dilakukan di luar jam pelajaran, di sisi lain kegiatan dilakukan untuk
memfasilitasi dan membantu peserta didik yang belum mencapai penguasaan
kompetensi minimal yang ditentukan”. Pungkasnya.
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Tauhid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL. alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Tauhid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya sudah keluar, jadi teman2 jangan pernah putus asah kalau sudah waktunya tuhan pasti kasih jalan, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..
BalasHapus